kemarin adalah hari terakhirku ujian, meski belum semuanya kelar, karna masih banyak tugas yang numpuk dan harus segera di selesaikan, tetapi setidaknya saya bisa sedikit bernafas lega, kemarin adalah babak penutup ujian dan ujian itu ditutup dengan pelajaran fiqh dakwah yang diajarkan oleh ust.ismail.Lc, pelajaran itu ibarat permainan catur dengan langkah skat ster, tidak ada pilihan, gak masuk udah pasti gak dapat nilai, masuk dan gak bisa menjawab, yeah... setidaknya masih bisa berdoa tuk kebaikan nilai itu.
ooopss... itu bukan hal penting
bersamaan ujian fiqh dakwah, ada lagi satu mata kuliah yang paling aku minati, karna bersentuhan langsung dengan fisik, tetapi kali ini aku tida terlalu menyukainya, coz kakiku lagi bermasalah, habis keseleo dan harus berjalan seperti kakek-kakek (uhh).
"ujian life skill ini tidak akan ada artinya kalau nanti sore tidak ikut ujian fisik" suara dosenku itu membuat saya berang...
wah.. masa kayak gini, terus... gimana dengan kakiku, kacau balau dunia kalau kayak gini, tapi apa boleh buat keputusan tetap keputusan.
akhirnya saya memutuskan untuk tidak ikut, biarlah gak dapat nilai, itu gak masalah bagiku, namun... tiba-tiba ada junior yang ngeledek dan nantangin
"eits.. kasian, adami orang yang tidak dapat nilai" dia ngeledek sambil menjulurkan lidahnya di depanku, sebagai senior ini adalah penghinaan bagiku, tanpa pikir panjang kutantang dia, siapa bilang saya tidak bisa lari, nanti sore kita akan lari sama-sama, kan larinya cuma 30 menit, itu kecil buatku, kita akan liat siapa yang duluan berhenti.
agar suasana semakin ramai, kuajak lagi beberapa junior tuk lomba, agar ada tantangan bagiku.
sorepun tiba, saya sudah siap dengan pakaian serba hitam, coz bagiku warna hitam itu adalah warna semangat...
kami start dari asrama dan akan melewati jalan raya-perumnas-tembus TPS-balik ke asrama,.
lets go...
kami pun berlari (bersambung)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar